Kritikus Sebut Gaya Rambut Pasha Model Basi

FAJAR.CO.ID — Gaya rambut Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu, mengundang kontroversi. Kalangan netizen dan Mendagri, Tjahjo Kumolo, menganggapnya tidak etis.

Gaya rambut terkini Pasha plontos (skin) di bagian samping kemudian menggunakan kuncir ekor kuda. Warnanya pun ungu, sama seperti grup musiknya.

Menanggapi gaya Pasha, kritikus mode, Sonny Muchlison, melontarkan kritik pedas. Menurut Sonny, gaya Pasha tersebut basi karena sudah lama menjadi tren, sehingga bukan hal yang baru.

Sebagai seniman yang melekat pada diri Pasha, seharusnya menurut Sonny, Pasha bisa lebih kekinian.

“Telat, basi. Itu sudah dipakai oleh gaya David Beckham sejak dulu, sudah lama banget, basi deh,” tukasnya kepada JawaPos.com, Senin (22/1).

Padahal, kata Sonny, saat ini tren gaya rambut sudah berpindah ke tahun 2018. Semua presenter bahkan sudah memakai gaya rambut kekinian.

“Semua orang sudah pakai gaya yang update. Ya mungkin Pasha telat, baru ngeh sekarang saja,” jelasnya.

Sonny menilai gaya rambut seperti itu pun tak cocok dengan bentuk wajah Pasha yang bulat. Rambut tersebut memang paling pas dengan wajah David Beckham.

“Pasha enggak menyesuaikan dengan wajahnya dia. Bulat wajahnya, enggak pas gitu lho. Beckham tirus agak square, cocok. Kalau Pasha kayak mbak-mbak dikuncir, bakpao,” ujarnya tertawa.

Menurut Sonny, gaya rambut tren 2018 adalah dengan tidak memangkas habis bagian kiri dan kanan. Hanya cukup dipangkas sedikit berbentuk piramid.

“Nah kalau rambut Pasha itu sih sudah habis masanya di tahun 2015 ke 2016, sudah lewat lah. Tren rambut kan selalu berputar,” kata Sonny. (fajar/JPC)