Bintang.com, Jakarta Mimpi kontestan asal Yogyakarta, Ayu Putrisundariuntuk menjadi juara Indonesian Idol 2018harus terhenti dibabak empat besar. Dibabak Top 4 Senin (26/3/2018), gadis berhijab tersebut mendapat polling terendah dari pemirsa dari kontestan yang lain dan harus mengakhiri jalannya menuju juara.
Padahal, Ayu masih punya kesempatan tetap bertahan di Indonesian Idol jika saja lima orang juri sepakat menggunakan hak vetonya. Lantas, apa alasan dewan juri memilih tidak menggunakan hak veto untuk menyelamatkan Ayu?
Ditemui usai acara di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Armand Maulana mengatakan jika keputusan tersebut sudah berdasarkan kesepakatan bersama. Meski tampil apik, penampilan Ayu saat berduet dengan Ari Lasso dan tampil solo membawakan lagu Killing Me Softly tak menunjukan suatu yang bisa dikatakan istimewa.
"Dari dewan juri punya kriteria sendiri, dan kita punya kesepakatan kelebihannya apa, harusnya apa, jadi kita ada alasan sendiri kenapa kita nggak pakai hak veto. Menurut aku di panggung ini harus ada yang klimaks. Ayu bagus, tapi ada catatan sedikit," ujar Armand Maulana, Selasa (27/3/2018) dini hari.
Hal senada pun disampaikan Ari Lasso. "Kalau (alasan) yang paling dominan apa ya, kesepakatan bersama (Ayu) belum memberikan sesuatu, ya klimaks," timpal salah satu juri Indonesian Idol 2018itu.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Alasan Juri Indonesian Idol Simpan Hak Veto untuk Selamatkan Ayu"
Post a Comment