Zul Zivilia-Eddo Eks Idol Terlibat Peredaran Narkoba, BNN: Semua Rawan Kena - detikNews

Jakarta - Penangkapan Zul 'Zivilia' dan Eddo mantan finalis Indonesian Idol menjadi sorotan publik karena kedua penyanyi itu diduga terlibat jaringan peredaran narkoba. Badan Narkotika Nasional (BNN) pun memberikan penjelasan mengenai fenomena artis yang sebelumnya diidentifikasi sebagai pengguna dan kini 'migrasi' menjadi pengedar atau kurir.

Kabag Humas BNN Sulistyo Pudjo mengatakan pada dasarnya semua segmen masyarakat rawan menjadi korban penyalahgunaan narkoba. Peredaran narkoba juga disebut Pudjo menyasar kelompok masyarakat yang mempunyai banyak uang.

"Semuanya rawan, kedua, narkoba itu cari kelompok masyarakat yang mempunyai uang, jadi tidak hanya artis, semua kelompok masyarakat yang punya uang segmentasinya itu bisa disasar oleh narkoba. Jadi kalau terjadi migrasi dari awalnya pemakai kemudian menjadi pengedar, atau dari pemakai coba-coba menjadi pecandu, itu kan kemungkinan-kemungkinan itu tetap ada," ujar Pudjo saat dihubungi, Sabtu (9/3/2019).

Namun, menurut Pudjo, BNN tidak akan berfokus pada satu individu dan kelompok saja. Pudjo menegaskan BNN akan melakukan upaya pemberantasan dan pencegahan narkoba secara maksimal di semua lingkungan masyarakat.

"Itu juga mungkin termasuk golongan segmen tertentu seperti artis, yang paling penting bukan pada indvidunya, tetapi pada target besar BNN dan pemerintah untuk berperan maksimal melakukan upaya pemberantasan. Kedua, secara maksimal melakukan upaya pencegahan sesuai dengan sektor masing-masing. Kalau di kalangan artis, ya digulirkan di kalangan artis, artis antinarkoba. Kalau di kalangan penyidik, lingkungan penyidikan antinarkoba. Semua seperti itu," ujar dia.

Sebelumnya, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap Zul 'Zivilia' terkait kasus narkoba. Polisi menyebut Zul terlibat dalam peredaran narkoba. Barang bukti yang disita dari Zul juga tak sedikit, yakni 9,5 kg sabu dan puluhan ribu butir ekstasi.

"Dia bagian jaringan ini. Zul ditangkap di apartemen Jakut dengan barbuk 9,54 kg sabu dan ekstasi 24 ribu butir itu mau diedarkan dia," jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (8/3).

Polisi menyebut Zul sebagai pengedar yang levelnya bukan lagi pengedar eceran, melainkan terlibat dalam jaringan yang lebih besar. Di atas Zul, ada bandar yang mengatur jaringan tersebut.

"Dia bukan level pengecer. Jadi dia ada bandar nanti bagi ke pengecer kecil, kemudian pengecer kecil yang ngasih ke pelanggan. Jarak dia itu jauh (ke pelanggan)," jelas Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Suwondo Nainggolan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

Pria bernama lengkap Zulkifli ini mengaku kepada polisi baru dua kali mengirimkan barang. Namun bandar di atas jaringan Zul ini memiliki 4 jaringan kelompok.

Zul beralasan menjadi pengedar narkoba karena merasa berutang budi kepada Rian. Rian sendiri merupakan salah satu tersangka dalam jaringan Zul.

Setelah pengungkapan kasus Zul, muncul kasus penangkapan Eddo. Pria bernama lengkap bernama Edi RC Marien ini ditangkap karena penyalahgunaan narkotika.

"Anggota berhasil menangkap tersangka di sebuah kamar apartemen, kemudian dilakukan penggeledahan, didapati dan diamankan plastik klip sabu dan alat isap sabu yang disimpan untuk disembunyikan di lipatan bawah celana yang dipakai tersangka," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi saat dimintai konfirmasi wartawan, Jumat (8/3).

Foto: dok.istimewa

Polisi menduga Eddo berperan sebagai kurir. Dia ditangkap di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Senin (4/3) malam.

"Awalnya seperti itu, dia selaku perantara barang. Diduga kurir," kata Kanit 2 Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKP Maulana kepada detikcom.

Namun Eddo membantah menjadi kurir narkoba. Dari tangannya, polisi menyita barang bukti satu paket sabu dan sebuah bong.

Simak Juga "Terancam Hukuman Mati, Zul 'Zivilia' Menyesal":

[Gambas:Video 20detik]

(knv/idh)

Let's block ads! (Why?)

Baca lagi kelanjutan nya https://news.detik.com/berita/d-4459779/zul-zivilia-eddo-eks-idol-terlibat-peredaran-narkoba-bnn-semua-rawan-kena

Bagikan Berita Ini