TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum pernikahannya dengan Usman bin Yahya berlangsung, Kartika Putri menyatakan komitmennya menjalani rumah tangga sesuai dengan ajaran agama. Namun ia memberi syarat kepada Usman khususnya soal poligami. Kartika menyadari, Islam tidak melarang poligami. Hanya, ia belum siap untuk dimadu.
“Poligami tidak dilarang. Agama menghalalkan dan saya tidak mungkin mengharamkan apa yang dihalalkan oleh agama. Yang penting, laki-laki bisa berlaku adil dan istri ikhlas. Namun saya mengatakan kepada Habib Usman saat itu, saya belum ikhlas dipoligami. Meskipun dalam Alquran itu diperbolehkan, saya belum mampu. Yang saya syukuri, dia memahami posisi saya,” ia menambahkan.
Beredar kabar, pada 26 Agustus lalu, Kartika-Usman melangsungkan ibadah haji kemudian menikah. Usman membenarkan, mereka menikah tanggal 26. Usman juga membenarkan dalam prosesi akad nikah, ia membaca doa dan menyampaikan khotbah pernikahan.
Sebelum melangsungkan pernikahan, Usman gugup meski sudah pernah menikah. “Saking gugup saya sampai minum air putih dulu sebelum mulai acara,” kenang Usman. Dalam waktu dekat, Kartika-Usman akan mengurus surat nikah resmi di Indonesia. “Karena kami mau punya anak dan itu butuh dokumen resmi pernikahan orang tua,” Kartika berpendapat.
Baca: Kartika Putri - Habib Usman Minta Jangan Ungkit Masa Lalu
Setelah resmi menjadi pasutri, Kartika Putri dan Habib Usman belum berencana menggelar resepsi. Yang sibuk merencanakan resepsi justru Diana. “Mama bertanya terus kapan mau menggelar resepsi pernikahan. Saya, sih santai,” lanjutnya. Usman juga belum terpikir soal resepsi karena bingung menentukan jumlah tamu yang mesti diundang. “Jemaah saya jumlahnya ribuan. Kalau yang satu diundang dan yang lain enggak diundang, malah enggak enak,” Usman beralasan.
Baca lagi kelanjutan nya https://seleb.tempo.co/read/1129354/menikah-dengan-habib-usman-kartika-putri-belum-siap-dipoligamiBagikan Berita Ini
0 Response to "Menikah dengan Habib Usman, Kartika Putri Belum Siap Dipoligami"
Post a Comment