VIVA – Nama Shinta Bachir sempat menghebohkan publik, karena namanya ikut terseret dalam kasus prostitusi online. Shinta membantahnya.
Namun, isu tersebut sangat berdampak luas pada kehidupannya. Rumah tangganya berantakan, sang suami jatuh ke pelukan wanita lain. Pekerjaan Shinta, juga berkurang. Ia pun mengalami masalah keuangan.
Shinta mengatakan, ia harus berjuang keras untuk bertahan hidup. Apalagi, artis seksi ini harus membesarkan anaknya. Ia pun memilih banting stir dari artis menjadi jualan nasi. Dia tidak malu harus berjualan.
"Orang semua bilang Sinta Bachir glamour. Kalau saya mau nakal, saya bisa gitu. Ngapain saya jualan nasi, boleh ditanya semua orang di pasar Kramat Jati tuh. Setiap malam, saya tuh kenalannya tukang ayam, tukang cabai, semua orang di situ kenal saya," katanya, saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat 6 April 2018.
Biasanya, ia pergi berbelanja ke pasar untuk keperluan dagang pada tengah malam. Usai syuting, sekitar jam tiga dini hari, Shinta langsung berangkat ke pasar. Sebagai seorang artis, dia menjadi objek foto para penjual di pasar.
"Di foto-foto sama orang-orang tukang sayur, boleh ditanya kalau saya ini bohong. Perjuangan hidup saya sampai sekarang, saya besarkan anak ini," ujarnya sambil menangis.
Berbagai upaya ia lakukan, agar bisa menghidupi dan membesarkan sang anak sampai saat ini. Ia juga sempat menjadi tenaga sales sebuah perusahaan desain interoir apartemen.
"Terus, teman punya usaha desain interior untuk apartemen. 'Sin, ini dong lo bantuin jual, nanti dapat (komisi) tiga persen. Kalau untuk kantor, kamu bisa dapat lima persen, dari situ'. Terus, teman jual apartemen saya dikasih 2,5 persen," katanya.
Baca lagi kelanjutan nya https://www.viva.co.id/showbiz/gosip/1023784-perjuangan-shinta-bachir-saat-jatuh-bangkrutBagikan Berita Ini
0 Response to "Perjuangan Shinta Bachir Saat Jatuh Bangkrut"
Post a Comment