Bisnis.com, JAKARTA — Gejolak yang melanda pasar modal Indonesia pada awal pekan ini, dipicu oleh sentimen negatif akibat penyebaran virus corona dan jatuhnya harga minyak dunia, instrumen pendanaan alternatif dinilai dapat menjadi pilihan.
Pada Senin (9/3/2020), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tersungkur ke level 5.136,81. Penurunan sebesar 6,58 persen itu sekaligus membawa indeks ke posisi terendah sejak Desember 2016.
Pergerakan indeks membaik pada Selasa (10/3). Pergerakan IHSG melonjak 2,57 persen atau 131,84 poin ke level 5.268,64 pada awal sesi II perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total dana kelolaan sejumlah produk pendanaan alternatif masih tumbuh secara tahunan pada 2019. Untuk instrumen Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) misalnya, nilainya naik dari Rp26,65 triliun per Desember 2018 menjadi Rp27,43 triliun pada akhir tahun lalu.
Bisnis - Terbaru - Google Berita
March 10, 2020 at 03:54PM
https://ift.tt/2wIavlE
Pasar Bergejolak, Waktunya Melirik Instrumen Pendanaan Alternatif? - Bisnis.com
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pasar Bergejolak, Waktunya Melirik Instrumen Pendanaan Alternatif? - Bisnis.com"
Post a Comment